Untuk Kepentingan Umum

Anggota Dewan Kepanasan, Rapat Paripurna DPRD Tangsel di Gedung Belum Rampung

Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ke-10 di Gedung Baru DPRD Kota Tangsel, Senin (26/11/2018) di Jalan Raya Puspiptek Nomor 1, Kecamatan Setu, Tangsel.

Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ke-10 tetap dilaksanakan di gedung baru DPRD Tangsel yang belum rampung, Senin (26/11/2018) di Jalan Raya Puspiptek Nomor 1, Kecamatan Setu, Tangsel.

Karena masih banyak sarana dan prasana penunjang belum tersedia saat digelar Rapat Paripurna Istimewa itu, rapat pun tidak berjalan dengan baik.

Diantaranya sejumlah mesin pendingin ruangan yang belum beroperasi. Akibatnya rapat dihentikan sementara, lantaran sejumlah anggota dewan dan tamu undangan kepanasan.

Wakil Ketua DPRD Tangsel Amar mengatakan, pengalaman tidak menyenangkan di gedung baru ini harus dapat dievaluasi.

“Temen-teman merasakan semua, AC-nya kurang dingin, listrik yang tadi turun, mudah-mudahan jadi evaluasi sehingga kantor DPRD menjadi lebih baik,” ungkapnya.

Amar pun meminta dinas yang berwenang, yakni Dinas Bangunan dan Penataan Ruang Kota Tangerang Selatan, menjadikan kekurangan tersebut sebagai perhatian.

Kepala Dinas Bangunan dan Penataan Ruang Kota Tangerang Selatan Dendi Priyandana mengatakan digelarnya rapat yang seolah dipaksakan itu karena sejumlah kalangan menginginkan segera rapat di gedung tersebut.

“Paripurnanya dulu yang penting, pada pingin nyobain di sini,” kata Dendi.

Ia juga mengatakan, seluruh proses pembangunan gedung DPRD yang sudah digarap sejak 2014 itu bakal rampung pada Desember bulan depan.

Dendi mengatakan, gedung yang sudah berdiri tinggal diisi furnitur sesuai kebutuhan kerja dewan.

“Desember kontraknya, ini hanya ruang paripurna saja kita ini dulu. Lagi pengadaan furnitur, table, lemari, kursi, lagi pengadaan,” ujarnya. (den)

Berita Lainnya