Satgas Hewan Kurban Dibekali Pengetahuan Kesehatan Hewan

Sebanyak 208 orang Satgas Hewan Kurban se Kota Tangerang diberi pembekalan oleh Dinas Ketahanan Pangan bersama Dinas Komunikasi dan Informatika.

Mereka dididik untuk memastikan akan kondisi hewan di Kota Tangerang layak untuk dikorbankan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang Abduh Surahman mengatakan, tujuan kegiatan tersebut adalah untuk memastikan seluruh hewan yang akan dikurbankan terjamin kesehatannya.

“Seluruh anggota Satgas akan diberikan pengetahuan dimana nantinya mereka akan dapat mengidentifikasi hewan kurban tersebut sehat atau tidak. Kalau mereka sudah tahu itu makan akan memberikan rasa aman ke masyarakat,” ujarnya ketika ditemui, Senin (29/7/2019).

Abduh mengatakan, hewan kurban yang tidak sehat dapat terlihat dari mulut dan kuku. Selain itu, kualitas hewan juga dapat terlihat pada bagian hati. Bahkan, pihaknya juga telah bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor. Dimana nantinya ada 50 mahasiswa IPB akan menjadi pembicara mengenai kesehatan hewan kurban.

“Jika ada cacingnya hewan itu tidak sehat. Jika kedapatan maka harus dimuanahkan dan tidak boleh dikonsumsi,” tambah mantan Kepala Dinas Pendidikan ini,” tambahnya.

Selain itu, masyarakat juga dapat melapor jika mendapati hewan kurban yang sakit melalui aplikasi SIP Qurban melalui smarphone android.

Caranya dengan mengunduhnya melalui aplikasi play store. Diaplikasi yang diluncurkan akhir 2017 ini masyarakat dapat memantau peredaran hewan kurban di Kota Tangerang. (panda)