Untuk Kepentingan Umum

Bayi Kembar Siam di Kelurahan Batujaya Dapat Perhatian Pemkot Tangerang

TANGERANG— Masalah yang mendera bayi kembar Ardi Firdaus dan Ardan Firdaus mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota Tangerang. Jajaran   Dinas Kesehatan hingga Kecamatan pun langsung turun kekediaman  pasangan Hesti Novianti dan Berry yang  tinggal di RT 3/3 Kelurahan Batujaya, Kota Tangerang Tangerang melihat kondisi bayi berusia 11 bulan yang lahir dengan kondisi organ hati menempel ini.
Bayi kembar siam yang tangguh tersebut harus melakukan operasi besar demi memisahkan tubuh mereka. Namun, keluarganya terkendala biaya. Sebab, biaya administrasi untuk operasi diperkirakan mencapai Rp1 miliar.
Lurah Batujaya Jamaludin mengatakan, sejatinya  jajaran Pemkot Tangerang telah mengunjungi rumah bayi kembar siam tersebut sebagai bentuk respon cepat dalam melayani warga. “Saya, Camat, Kepala Puskesmas, dan Kepala Dinas Kesehatan sudah berkunjung untuk menindaklanjuti langkah-langkah selanjutnya,” ujarnya, Kamis (5/9/2019).
Jamaludin mengatakan, Dinas Kesehatan saat ini tengah berupaya memfasilitasi bayi kembar siam yang merupakan peserta BPJS tersebut untuk segera dioperasi di RS Harapan Kita Jakarta. “Sekarang sudah ditindaklanjuti dari dinas kesehatan langsung ke RS Harapan Kita untuk komunikasi biar secepatnya operasi dilaksanakan,” tambahya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Dini mengaku siap memfasiliasi bayi tersebut. “Sudah ditangani pihak dinas kesehatan,” kata Dini.
Sementara itu, Ibu bayi Hesti Novianti mengaku, saat ini telah mendapatkan bantuan sebesar Rp 1,1 Miliar lebih yang bersumer dari penggalangan dana. Dirinya pun terharu mendapati jumlah donasi yang besar dan berterima kasih kepada donatur yang telah menyumbangkan dananya.  “Alhamdulillah sudah melebihi dari target. Saya sempat kaget karena baru lima hari langsung terkumpul sebanyak itu,” pungkas wanita yang berprofesi sebagai bidan ini. (panda)
Berita Lainnya