Coba Nyalon Walikota, Mantan Ketua Kadin Ini Mau Fokus Ngurusin Sampah

Sejumlah pendaftar calon walikota/wakil walikota Tangsel dari PDIP sudah mulai mengembalikan formulir. Hingga Selasa siang (17/9) ada dua nama yang menyerahkan berkas pendaftaran, yakni mantan anggota DPRD Banten Suryadi Hendrawan dan mantan Ketua Kadin Kota Tangsel Kemal Pasha.

Mereka mengembalikan formulir ditemani sejumlah pendukung dan relawan. Kemal Pasha mengaku sudah yakin untuk maju dalam kontestasi pilkada tahun depan.
Ia pun bicara panjang lebar terkait visi dan misi untuk Kota Tangsel yang lebih baik.

Dalam keterangannya, Kemal mengaku ingin fokus mengurusi sampah. Menurutnya citra sebuah kota terletak pada kebersihannya. Nah, bagaimana bisa mewujudkan hal itu, ada pada pengelolaan sampahnya.
Sebab, jika kota ingin bersih sampahnya harus terkelola dengan baik. Sementara Kota Tangsel, menurut Kemal persoalan sampahnya belum teratasi dengan baik

Hal itu bisa terlihat dari politik anggarannya yang belum berpihak kepada sampah. Saat ini anggaran pengelolaan sampah masih 2 persen dari total APBD. Jika ia terpilih, Kemal berjanji untuk menambah menjadi 8 persen.

Ia yakin dengan penambahan anggaran, persoalan sampah bisa teratasi. Ini lantaran untuk mengatasi sampah butuh anggaran tidak sedikit.

Selain menambah anggaran, ia juga akan mengkoordinir persoalan lingkungan. Selama ini penanganan sampah masih berjalan sendiri. Seperti bank sampah, Adiwiyata dan lain sebagainya. Sendirinya program tersebut membuat penanganan sampah menjadi tidak maksimal.

Tak hanya sampah, persoalan kemacetan dan pendidikan juga disorotnya. Termasuk karut marut penerimaan siswa baru yang terjadi setiap tahun.

Ia ingin saat menjadi walikota hal tersebut tidak ada lagi. “Intinya kemauan dari pemerintah harus nyata. Saya yakin itu bisa dilakukan jika kita memiliki kemauan,”ungkapnya.(dawson)