Untuk Kepentingan Umum

Tingkatkan PAD, Bapenda Kumpulkan WP

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangsel mengumpulkan para wajib pajak yang tersebar di tujuh kecamatan.

Para WP ini berasal dari pelbagai usaha, seperti kuliner, hiburan, parkir, restaurant, hotel dan sebagainya.

Selama tiga hari mereka dibekali pengetahuan seputar pajak dan aturan-aturan lainnya.

Kasi Pemeriksaan Pajak III Bapenda Kota Tangsel Fredy Firdaus menjelaskan, kegiatan ini bimbingan teknis wajib pajak ini untuk menambah informasi dan pengetahuan para WP agar lebih paham lagi seputar pajak.

Mereka mendapat bimbingan tentang kelengkapan dokumen, berkas pemeriksaan pajak daerah ataupun kelengkapan lainnya.

Nah, dengan adanya pembekalan ini diharapkan bisa memberikan kesadaran lebih besar lagi kepada WP. Apalagi jika melihat potensinya yang besar tentunya jika diiringi kesadaran wajib pajak akan berdampak baik bagi pendapatan asli daerah (PAD).

“Ini yang terus kita dorong agar hasilnya bisa maksimal. Apalagi jika kesadaran meningkat tentunya sangat baik. Diklat ini juga bagian dari cara memberikan kesadaran dan pengetahuan bagi para wajib pajak,” imbuhnya.

Ia menjelaskan, kegiatan ini rutin digelar selama tiga kali dalam satu tahun. Yakni pada awal, pertengahan dan akhir tahun. Tentunya dalam setiap ada evaluasi supaya kegiatannya bisa efektif. Para WP dapat pengetahuan baru seputar perpajakan, seperti peraturan, masalah adminstrasi, dan sebagainya. Ini yang akan terus didorong agar hasilnya juga dapat maksimal.

“Kita akan terus mendorong supaya dapat bagus sehingga capaian PAD ini juga dapat sesuai target,” katanya.

Fredy menerangkan dalam kegiatan ini juga bicara soal pembukuan dan pencatatan yang harus dilakukan setiap pelaku usaha dalam menjalankan usahanya.  Menurutnya, pembukuan dan pencatatan tentunya akan memudahkan setiap pelaku usaha lakukan manajerial sekaligus memudahkan ketika dilakukan pemeriksaan pajak.

Ia mengatakan, wajib pajak harus punya pembukuan sesederhana apapun, sebab dengan adanya pembukuan maka akan memudahkan pelaku usaha jika ada pemeriksaan pajak. Menurutnya, faktor kejujuran dalam melakukan pembukuan tentu sangat penting dan membantu kelancaran dalam berusaha. “Ini yang akan terus kita inginkan agar hasilnya dapat bagus juga. Dengan tertib pajak berimbas meningkatnya pemasukan daerah,” ungkapnya.

Kepala Bapenda Kota Tangsel Taher Rachmadi mengungkapkan, kegiatan ini bagian dari ajang silaturahmi antar wajib pajak. Menurutnya dengan adanya pertemuan juga akan menumbuhkan keingintahuan seputar pajak. Apalagi bila rutin digelar tentunya pengetahuan wajib pajak akan bertambah.

Imbasnya meningkatnya kewajiban membayar pajak dan pengetahuan soal administrasi perpajakan. Hal itu juga yang akan terus dipacu.

“Kalau semuanya sudah jalan, pengetahuan soal tata pajak paham, kesadaran bayar pajak jalan, tentunya akan sangat bagus bagi daerah,” ungkapnya.

Kabid Pemeriksaan Bapenda Kota Tangsel Cahyadi mengatakan, kegiatan bimtek ini penting karena memberikan banyak pengetahuan seputar pajak. Ia yakin peserta akan mendapat informasi baru seputar perpajakan, terutama persoalan teknis dan sebagainya.

“Maka itu kita akan terus lakukan bimtek agar informasi terbaru ataupun pengetahuan lainnya bisa disampaikan,” ungkapnya. (adv)

Berita Lainnya