Bakal Calon Walikota Tangsel Biem Triani Benjamin berkeliling kampung. Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian ikhtiarnya untuk menjadi orang nomor satu di daerah bekas Kabupaten Tangerang itu. Tatap muka dengan masyarakat dijadikan ajang untuk mencatat, mendengar, dan memberikan solusi. Pengalaman yang cukup lama di dunia politik membuat Biem jadi paham apa saja yang harus dilakukan ketika bertatap muka dengan warga.
Maklum sebelum ingin menjadi bakal calon walikota, Biem sudah pernah menduduki beberapa jabatan politik. Seperti anggota DPD RI periode 2004-2009, dan anggota DPR-RI periode 2014-2019. Bahkan pada 2012, Biem pernah menjadi calon wakil Gubernur DKI lewat jalur perseorangan.
Seperti pada Senin (24/2), Biem menyambangi Pengajian Majelis Ta’lim Al- Hikmah di Jalan Kp Ciater II Kelurahan Lengkong Wetan, Kecamatan Serpong. Dalam kegiatan ini, putra seniman legendaris Betawi, Benyamin Sueb, mendengarkan sejumlah persoalan yang dihadapi masyarakat. Dari pendidikan, kesehatan, narkoba, hingga persoalan ekonomi. Ada juga bagaimana pengembangan UKM, sampai pemberdayaan masyarakat lewat penggemukan domba.
Biem menjelaskan, ada banyak persoalan yang ia temui ketika bertatap muka langsung dengan masyarakat. Yaitu masalah pendidikan, narkoba, sampai pemberdayaan ekonomi. Hal tersebut paling banyak ia dapatkan keluhan langsung dari warga.
“Semua keluhan saya catat. Jika nanti diberikan amanah jadi walikota akan dibuat kebijakan bagaimana solusi itu bisa diselesaikan,” ungkapnya.
Ayah lima anak ini menjelaskan dengan langsung terjun ke masyarakat, ia bisa tahu apa saja yang dihadapi mereka. Memang persoalan ekonomi jadi salah satu isu krusial ketika terjun dari kampung ke kampung. Selain tentunya masalah ketersediaan lapangan pekerjaan. Nah, ini menjadi permasalahan yang juga paling banyak ditemui ketika bertemu warga.
“Ketika bertemu dengan warga, saya selalu bilang, kita sama-sama berjuang agar kesejahteraan bisa meningkat,” ujarnya. (daw)