Gedung DPRD Tangsel Digeruduk, Ketua DPRD Janji Mau Perjuangin Aspirasi Mahasiswa
Gabungan Kelompok Mahasiswa Cipayung Plus menggeruduk gedung DPRD Tangsel, Kamis (8/9/2020).
Kedatangan ratusan mahasiswa tersebut untuk menyampaikan aspirasi penolakan terhadap Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja ( Ciptaker) yang dianggap tidak berpihak kepada rakyat.
Baca juga
Pantauan Respublika.id di lokasi, kelompok Mahasiswa mencoba masuk ke dalam gedung hingga terjadi akasi dorong dengan petugas pengamanan.
Kemudian, satu orang mahasiswa juga sempat diamankan aparat Kepolisian saat aksi dorong-dorong terjadi.
Emosi mahasiswa mereda setelah Ketua DPRD Tangsel Abdul Rasyid menerima kelompok mahasiswa dan mengajak diskusi di halaman gedung parlemen Tangsel. Dirinya pun berjanji bakal membawa aspirasi mahasiswa ke DPR-RI.
Sebelum berdiskusi, para Mahasiswa juga meminta kepada aparat Kepolisian untuk membebaskan rekannya yang sempat diamankan.
Salah seorang Orator Cipayung Plus Ramadhan mengatakan, dalam aksinya ini, ratusan mahasiswa minta DPRD Tangsel mengawal penuh atas tuntutannya terkait penolakan UU Ciptaker agar disampaikan kepada DPR RI.
“Kami ingin DPRD mengawal full atas tuntutan kami agar menghasilkan sebuah perubahan untuk rakyat kecil yang rindu dengan sebuah kebahagiaan dan kesejahteraan,” katanya.
Ramadhan menegaskan, jika tuntutannya diabaikan, mahasiswa akan kembali menggelar aksi serupa.
“Jika tidak direspon maka kami akan kembali demo, karena kami sudah minta komitmen DPRD Tangsel,” pungkasnya. (ari)