Untuk Kepentingan Umum

Ini Cara Sukses Menjadi Conten Kreator Versi Dosen Unpam

Tugas seorang dosen bukan hanya mengajar, namun juga melakukan penelitian serta melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Hal itu terekam dalam kegiatan Dosen Universitas Pamulang (Unpam) di Sekretariat Anak Rimba Bintaro (Arimbin), kemarin. Acara yang dihadiri puluhan anak-anak muda ini mengangkat tema “Pelatihan Pembuatan Konten Untuk Pemasaran Digital, Konten Kreasi Guna Mendukung pemasaran Digital.”

Dosen sekaligus pemateri kegiatan tersebut, Alvin Praditya, S.S., M.I.Kom menjelaskan mengenai tantangan pemuda menjadi kreatif dalam memanfaatkan peluang, salah satunya menjadi conten creator. Yaitu orang yang berprofesi membuat konten, termasuk untuk tujuan promosi bisnis. Konten yang dihasilkan bisa dalam bentuk artikel, video, ebook, infografik, foto, dan lain lain. Biasanya untuk diposting di beberapa media, seperti blog, email, media sosial,YouTube, dan TikTok.

“Ada beberapa tipe conten creator, yakni creator networker, creator pembicara, creator penulis, creator visualizer,” terang Alvin.

Alvin mengatakan, keterampilan menulis perlu memiliki ide, lalu membuat caption, menulis skrip, dan bahkan konten artikel untuk blog. Meski sederhana, ternyata ini salah satu skill dasar terpenting bagi seorang content creator. Selanjutnya mengambil gambar, merekam audio dan video.

“Zaman sekarang jadi konten creator gampang. Cukup pakai smartphone sudah bisa karena ada aplikasi editor,sudah bisa mengedit audio atau video,”ungkapnya.

Tak kalah penting adalah keterampilan pemasaran. Pembuat konten juga harus terampil dalam mempromosikan konten untuk menarik lebih banyak pemirsa. Jadi, manfaatkan saluran media sosial sebaik-baiknya untuk meningkatkan lalu lintas konten itu.

Hamka, satu dari puluhan pemuda terlihat antusias mengikuti seminar itu. Dirinya jadi tahu cara menjadi creator Youtube, diantaranya membuat konten sesuai dengan passion, mengikuti perkembangan tren terbaru, harus mempunyai karya orisinil dengan ciri khas, membuat konten yang bermanfaat, fokus terhadap isi konten, multitasking. Paling penting adalah punya target  dan konsisten.

“Jenis ide konten youtube itu banyak sekali ternyata setalah ikut pelatihan ini, diantaranya Way & Style, Music, Education, Entertainment, Comedy, Travelling & Events, Gaming, News, Pets & Animals, Science & Technology, Sport, otomotif dan lain sebagainya. Benar-benar bermanfaat,” ujar Hamka.

Berita Lainnya
Leave a comment