RSUD Serut Sepi Pasien, Cuma Ada Satpam Doank

RSUD Serpong Utara (Serut) Kota Tangsel masih terpantau sepi usai diresmikan 23 Maret 2021 lalu.

 

Padahal Airin Rachmi Diany diakhir jabatannya sebagai Walikota  memerintahkan pejabat terkait agar RSUD tersebut dioperasikan seminggu setelah diresmikan untuk melayani pasien Covid 19 dengan gejala sedang dan berat.

 

Pantauan Respublika.id di lokasi, RSUD yang berada di Jalan Raya Serpong, Pakulonan, Kota Tangsel tersebut hanya terlihat lalu lalang  keamanan dan petugas medis.

 

Sekuriti RSUD Serut, Cendil membenarkan sepinya aktifitas di tempatnya berjaga itu.

 

“Kondisi nya ya emang gini (sepi- red). Tapi untuk lebih jelas coba tanya ke Dinkes (Dinas Kesehatan, red) ya bang, itu bukan wewenang saya,” kata Cendil seperti ditulis, Kamis (20/5/2021).

 

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel dr. Alin  Herdarlin mengungkapkan alasan sepinya aktivitas di RSUD tersebut.

 

Sebab kata dia, fasilitas kesehatan tersebut saat ini hanya diperuntukan untuk mengantisipasi lonjakan dan melayani pasien Covid 19.

 

“RSUD Serut itu khusus pasien Covid, kalau bukan pasien Covid, kami tidak melayani. Tadi kan saya bilang, izinnya atas nama Wali Kota (Airin Rachmi Diany) itu rumah sakit umum tipe C, karena sekarang kebutuhan Covid, makanya ditunjuk dulu bahwa rumah sakit ini (RSUD Pakulonan) untuk covid dulu,” ungkap Alin.

 

Alin mengaku pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, bahwasanya pelayanan kesehatan di RSUD tersebut belum dibuka untuk pasien umum

Sehingga, Alin menambahkan, jika warga sekitar Serpong ingin mendapat pelayanan kesehatan dapat dirujuk ke RSUD Pamulang.

 

“Kepada masyarakat kita sudah lakukan sosialisasi (RSUD Serut tidak melayani pasien umum- red), ke tokoh masyarakat sekitar, ke Puskesmas. Kalau saat ini emang kosong, untuk rumah sakit lain nya emang kosong untuk Covidnya,” pungkasnya. (ari)