RESPUBLIKA.ID – Kelompok Kerja (Pokja) Wartawan DPRD Kota Tangsel resmi diluncurkan, Kamis (31/3/2022) lalu.
Peluncuran tersebut ditandai dengan pemberian tanda pengenal Wartawan oleh jajaran Pimpinan dewan untuk melaksanakan tugas jurnalistik di gedung Legislator kota bertajuk Cerdas, Modern dan Religius.
Pada peluncuran Pokja Wartawan itu, sedikitnya dihadiri oleh 15 pewarta yang bertugas di media daring, televisi dan juga media cetak.
Abdul Rasyid, Ketua DPRD Kota Tangsel mengatakan, terbentuknya Pokja DPRD merupakan sebuah kolaborasi pentahelix antara wakil rakyat dengan awak media.
Sebab, kata dia, media massa sebagai penyampai informasi menjadi salah satu aktor keberhasilan pembangunan di suatu daerah.
“Pokja ini sebagai kolaborasi pentahelix, karena media juga sebagai salahsatu aktor keberhasilan dalam pembangunan. Oleh sebab itu, DPRD melakukan kolaborasi dengan multi pihak, termasuk dengan media,” kata Abdul Rasyid di DPRD Tangsel, Kamis (7/4/2022).
Hadirnya Pokja Wartawan di DPRD, pria yang akrab disapa Bang Ocil itu menuturkan, memiliki misi yang sama dalam rangka pembangunan di segala bidang.
“Saya harap Pokja ini dapat memberi energi kepada DPRD untuk membangun Tangsel,” tutupnya.
Terpisah, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangsel Ahmad Eko Nursanto mengatakan, dibentuknya Pokja Wartawan DPRD bertujuan untuk membantu publikasi segala kegiatan yang dilakukan oleh para Legislator, agar program-program kerja yang dijalani dapat tersampaikan kepada masyarakat.
Sehingga, kata dia, masyarakat dapat mengetahui kinerja para wakil rakyat dapat diketahui secara luas.
“Terbentuknya Pokja ini menjadi awal yang baik. Ke depannya semoga wartawan yang ada di Dewan dapat membantu sosialisasi program kerja DPRD Kota Tangsel melalui publikasi,” katanya.
Meski telah terbentuk Pokja DPRD, Eko menambahkan, tak menutup ruang bagi rekan se profesi untuk melakukan kegiatan jurnalistiknya.
“Untuk teman-teman Wartawan yang belum tergabung di Pokja tetap bisa meliput. Namun sebaiknya ke depan bisa bergabung di Pokja,” pungkasnya.(Ari)