Untuk Kepentingan Umum

Dinas Koperasi dan UMKM Tangsel Siap Dukung dan Fasilitasi Kebutuhan Pelaku Usaha

RESPUBLIKA.ID – Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Tangsel mendukung dan siap memfasilitasi kebutuhan para pelaku usaha di wilayahnya.

 

Hal tersebut dilakukan demi kemajuan usaha yang dijalankan oleh masyarakat, seperti produk rajutan yang dilakukan oleh warga perumahan Japos Graha Lestari, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren.

 

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangsel, Warman Syanudin mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi kebutuhan pelaku usaha untuk mendapatkan legalitas berusaha sebagai syarat kelengkapan administrasi.

 

“Tadi para pelaku usaha meminta kami untuk memberikan dukungan. Mereka juga minta difasilitasi pembuatan legalitas, baik Nomor Induk Berusaha (NIB), maupun Izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT). Intinya kami siap memberikan fasilitas dan dukungan kepada para pelaku UMKM di Kota Tangsel,” kata Warman saat mendatangi Rumah Rajut Japos Graha Lestari, Kamis (7/4/2022).

 

Hal senada juga dikatakan Kepala Bidang UMKM Hayati Nur. Dia mengaku siap memfasilitasi permintaan pelaku usaha untuk mendapatkan legalitas berusaha, dan juga mengadakan bazar ramadan oleh Pemkot Tangsel, seperti yang disampaikan warga Japos.

compressed 1649383425958

Sebab, produk yang dihasilkan oleh pelaku usaha itu menurutnya sudah cukup baik, hanya tinggal mengembangkan strategi pemasaran yang sesuai dengan situasi saat ini.

 

 

“Secara produk, sebetulnya sudah cukup baik yah. Tinggal bagaimana strategi pemasaran yang harus dikembangkan, sesuai dengan kebutuhan zaman. Intinya kami, dari dinas siap memberikan dukungan terhadap apa yang menjadi kebutuhan pelaku UMKM,” terangnya.

 

Dukungan kepada pelaku usaha kerajinan rajut juga datang dari Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Tangsel Raden Roro Trutamie Ajeng.

 

Isteri Wakil Wali Kota, Pilar Saga Ichsan itu mengatakan mendukung penuh keinginan warga Japos Graha Lestari yang akan menjadikan wilayahnya sebagai Kampung Rajut.

 

Dia mengaku telah berkoordinasi dengan dinas terkait, baik sistem maupun pelaksanaan supporting bagi pelaku UMKM di wilayah itu.

 

“Memang penyemangat dari Perumahan Japos sendiri untuk rajutannya. Karena rajutan di sini kan mereka menginginkan, kampung Japos ini menjadi kampung rajutan, dan tentu saja harus mensupport penuh,” katanya.

 

Sementara, kata Ajeng, untuk mengembangkan strategi pemasaran, para pelaku usaha diminta dapat memanfaatkan Medsos.

 

Hal itu, kata dia sangat dibutuhkan, mengingat di jaman seperti sekarang ini orang-orang menggunakan Medsos  untuk mencari sesuatu yang dibutuhkan.

 

“Untuk di era seperti ini pastikan Medsos harus betul-betul terolah yah. Karena, seperti yang kita ketahui zaman sekarang zamannya media untuk semua orang melihat ke situ. Nah blow up harus dari medsos. Kami juga siap membantu mengenai packaging kita bantu mengolah Instagram,” pungkasnya.(Adv)

 

Berita Lainnya
Leave a comment