RESPUBLIKA.ID – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten 2022 menjadi sejarah perebutan medali para atlet Arung Jeram dari kota dan kabupaten di tanah jawara.
Cabor Arung Jeram tersebut diketahui baru perdana dilombakan dalam perhelatan Olahraga terbesar tingkat Provinsi, yang digelar di Kota Tangerang mulai 20 hingga 28 November 2022.
Pada helatan Porprov Banten 2022 ini, pertandingan Arung Jeram diikuti oleh Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota Serang dan Kabupaten Lebak.
AKBP Agus Rasyid, Ketua Umum Pengurus Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Provinsi Banten mengatakan, Porprov ke-6 cabang Arung Jeram menjadi sejarah bagi FAJI Banten, lantaran pertama kali digelar.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada tuan rumah (Kota Tangerang-red) tentunya karena ini pertama kali digelar. Persiapan ini sudah maksimal, tidak ada kekurangan. Mulai wasit, juri, termasuk atlet,” kata Agus, Senin (21/11/2022).
Kemudian, Agus menuturkan, venue Arung Jeram sungai Cisadane juga telah memenuhi syarat dan keunikan tersendiri.
Sebab menurutnya, lokasi pertandingan di wilayah Kampung Berkelir juga merupakan bagian tempat wisata dan berkumpulnya warga Tangerang .
“Jadi menurut saya akan lebih ramai. Selain dengan nongkrong bisa melihat pertandingan arung jeram ini. Saya berharap kepada para atlet dapat menjaga sportivitas dalam pertandingan,” tuturnya.
Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Sosial Mulyani mengatakan, sebagai orang tua asuh dari FAJI Kota Tangerang pihaknya terus memberikan dukungan kepada para atlet.
Sebagai tuan rumah pihaknya pun akan memberikan yang terbaik kepada seluruh kontingen.
“Kita juga akan memberikan yang terbaik untuk seluruh kontingen yang bertanding,”
Pada Porprov Banten 2022 ini, Mulyani berharap FAJI Kota Tangerang dapat memborong seluruh medali dari empat kategori yang dilombakan, yakni kategori Speed, Slalom, Head to Head dan juga Down River Race.
“Kota Tangerang minimal 11 medali emas dari 20 medali yang diperebutkan. Kalau bisa semuanya diborong,” pungkasnya.(Ari)