30 Titik Tebing Rawan Longsor Ancam Pemukiman Warga Muncul
RESPUBLIKA.ID – Puluhan titik tebing rawan longsor mengancam pemukiman warga Kelurahan Muncul, Setu, Kota Tangsel.
Baca juga
Salah satu peristiwa longsor terjadi pada, Minggu 21 Mei 2023, menimpa rumah Sunardi (37) di Kampung Sengkol, RT 003 RW01.
Sekretaris Kelurahan Muncul, Muhammad Ali mengatakan di wilayahnya terdapat 30 tebingan rawan longsor yang berada hampir di seluruh RW dengan ketinggian mencapai 7 meter.
“Hasil ukur BNPB menggunakan drone, panjang seluruh tebingan yang ada di muncul sekitar 3000 meter. Ada 30 titik tebingan, hampir di setiap RW, dari 6 RW yang ada di sini,” kata Ali, Kamis (26/5/2023)
Ali menuturkan, terbentuknya tebing-tebing tersebut lantaran wilayahnya yang dahulu perkebunan pohon buah dukuh menjadi lokasi penggalian tanah untuk pengurukan proyek Pantai Indah Kapuk (PIK) pada tahun 1980.
Kemudian, saat ini sebagian besar tebing yang ada belum diturap, sehingga berpotensi longsor, apalagi jika hujan turun.
“Kami akan melakukan upaya pencegahan longsor kedepannya, karena topografi wilayah kami kebanyakan tebingan. Langkah kami, untuk mengurangi beban tebing diatas kami minta Dinas Lingkungan Hidup merapihkan pohon yang ada di pinggir tebing.
Kalau untuk turap, kami minta Dinas terkait untuk segera membuat turap,” tuturnya.
Untuk mengantisipasi longsor susulan di kampung Sengkol, Ali mengatakan, telah mengungsikan keluarga Sunardi ke tempat lebih aman.
Sementara, untuk rumah keluarga nenek Maryani yang berada di atasnya, sudah diajukan ke Dinas Perkimta Tangsel untuk menjadi prioritas program bedah rumah, selain pembangunan turap.
“Dari warga memberikan bantuan logistik, korban longsor di bawah dan juga kita akan kerja bakti. Untuk bu maryani kita tangani turapnya dulu, baru nanti diusulkan bedah rumah,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Maryani (65), seorang nenek warga RT 005 RW 002 Kelurahan Muncul, Setu, Kota Tangsel was-was rumahnya ambruk tergerus longsor.
Kekhawatiran itu didasari karena rumahnya tepat berada dipinggir tebing setinggi 5 meter yang rawan longsor.
Pantauan di lokasi, ruangan dapur dan kamar mandi miliknya yang berada dekat tebing hampir roboh. Apalagi, kata Maryani, kondisi rumahnya semakin parah lantaran hujan yang terjadi pada Minggu 21 Mei 2023, menyebabkan tanah tebing di belakang rumahnya longsor.(Ari)