Pemasangan Box Drainase di Atas Jalan, Proyek Kawasan Kumuh Ciputat Tuai Kritik.

RESPUBLIKA.ID – Pemasangan box culvert saluran drainase pada proyek kawasan kumuh di Ciputat, Kota Tangsel menuai menuai kritik.

 

Kritikan itu disebabkan lantaran  box gorong-gorong saluran air  dipasang di atas permukaan jalan.

Sehingga, membuat jalan di Kampung Gunung, RW09, Jombang, Ciputat menjadi lebih sempit jalan lingkungan yang hanya selebar 2 meter.

 

“Iyaa di sini, SK nya dari dinas Perkimta,” terang Lurah Jombang, Iwan Sutisna, Jumat (11/08/23).

 

Pantauan di lokasi, pengendara motor yang melintas harus berjalan pelan, karena keberadaan box culvert setinggi 30 cm itu terpasang memanjang di sisi ruas jalan.

 

Pihak kelurahan, Binamas, dan Bhabinkamtibmas yang telah meninjau lokasi juga mengaku telah mendorong kontraktor untuk membenahi pemasangan box saluran air itu. 

 

“Tadi yang saya push (dorong) itu soal posisi box yang lebih tinggi posisinya dengan jalan dan itu sudah saya selesaikan tadi, akan disesuaikan (kontraktor),” ungkap Iwan.

 

Diketahui, proyek penanganan kawasan kumuh dari Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimta) Tangsel itu meliputi perbaikan drainase dan jalan lingkungan.

 

Menurut Informasi yang dihimpun dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), tender proyek penanganan kawasan kumuh di Ciputat dimenangkan PT Raissa Karunia Abadi yang beralamat di Komplek Metropolis Town Square, Kelapa Indah, Tangerang, dengan pagu anggaran sebesar Rp 15 miliar.

 

Sementara, kontraktor PT Raissa Karunia Abadi hingga kini belum bisa dikonfirmasi. Begitu pun dari Disperkimta Tangsel yang memilih menghindar saat akan dimintai keterangan.(Ari)