Polisi Ungkap Kronologi Penganiayaan Satpam Pabrik di Tangsel
RESPUBLIKA.ID – Kapolres Tangsel AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang mengungkapkan, kronologi penganiayaan Satpam pabrik kepada rekan kerjanya yang terjadi di Pondok Cabe, Pamulang.
Penganiayaan itu, kata Victor, berawal dari perselisihan paham akibat pernyataan korban berinisial D (50) yang diduga menyinggung perasaan pelaku A (47) tiga hari sebelum peristiwa maut itu terjadi.
“Kejadian ini terjadi karena adanya perselisihan paham, 3 hari sebelumnya mereka cekcok ada perkataan dari korban yang menyinggung perasaan pelaku,” kata Victor, di Mapolres Tangsel, Jumat (30/8/2024).
Sebelum melakukan penganiayaan, pelaku menunggu di jalan arah pulang korban dari tempat kerjanya.
Lalu, di tengah jalan tersebut korban langsung dipepet kemudian dilakukan penganiayaannya dengan cara menusukan pisau sehingga korban tergeletak di jalanan.
“Setelah melihat korban di tengah jalan tersebut langsung dipepet kemudian dilakukan penganiayaannya oleh pelaku dengan cara menusuk korban,” ungkapnya.
Korban yang telah bersimbah darah langsung dilarikan ke RS Mitra Keluarga Pamulang untuk diberikan pertolongan medis.
Namun, kata Victor, nyawa korban tak tertolong, setelah menerima tusukan pisau dari pelaku.
“Korban dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat sejumlah tusukan pisau saat penanganan intensif oleh tim Dokter pada kurang lebih sekitar pukul 09.23 WIB,” ucapnya.
Setelah melancarkan aksinya pria pelaku berusaha melarikan diri. Tetapi, usahanya untuk kabur dari lokasi kejadian kandas lantaran dihadang warga dan langsung diamankan oleh petugas Kepolisian.
“Saat ini pelaku dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang karena memang pada saat kejadian itu ada masyarakat yang berkumpul di situ sehingga mungkin sempat dilakukan tindakan massa,”ucapnya.
Kasus penganiayaan itu kini masih di dalami oleh pihak Kepolisian.
Sebelumnya diberitakan, seorang Satpam Pabrik di Kota Tangsel menganiaya rekan kerjanya di Jalan Raya M Toha, Pondok Cabe, Pamulang, di Jalan Kemiri, Pondok Cabe, Pamulang, Jumat 30 Agustus 2024. itu terjadi sekira pukul 07.30 WIB.(Ari)