Pengurus IMO Indonesia Banten Resmi Terbentuk
Gubernur Andra Soni Jadi Penasihat Ikatan Media Online
RESPUBLIKA.ID – Dewan Pengurus Wilayah Ikatan Media Online (IMO) Indonesia Provinsi Banten akhirnya terbentuk.
DPW IMO Banten yang dinahkodai Sudin Antoro menjadi titik balik dalam mendorong pengembangan industri media online di provinsi berjuluk Tanah Jawara.
Ketua Umum Imo-Indonesia Yakub F. Ismail dalam sambutanya berharap agar pengurus wilayah Banten dapat bersinergi dengan berbagai pihak termasuk Pemerintah Provinsi dalam mengawal kebijakan Gubernur untuk kepentingan masyarakat.
“Kunci utama pengembangan organisasi ada pada sinergitas dan kolaborasi. Untuk itu, semoga kepengurusan ini mampu ‘menjahit’ itu ke depan dengan baik,” kata Yakub di Jakarta, Kamis (27/3/2025).
Permasalahan di Banten, menurutnya, sejauh ini cukup kompleks, terutama terkait dengan dunia usaha.
Berkaca dari pengalaman yang ada, banyak pelaku usaha di Tanah Jawara mengeluhkan soal kepastian dalam menjalankan bisnis, lantaran kurangnya ketegasan pemerintah dalam menciptakan iklim usaha yang sehat dan berkelanjutan.
“Oleh karena itu IMO hadir di Banten sebagai bagian dari upaya menjembatani persoalan ini agar dunia usaha di Banten kembali tumbuh positif dan memberikan manfaat yang besar baik bagi pelaku usaha maupun masyarakat luas,”ucapnya.
Kendati begitu, Dia meyakini bahwa Banten punya potensi besar sebagai kawasan dan pusat bisnis nasional, asalkan didukung dengan kebijakan yang pro dunia usaha.
“Nah, ini yang sedang kita dorong bersama dengan pemerintah daerah yang baru di bawah kepemimpinan Pak Gubernur Andra Soni,” ujarnya.
Kemudian, Yakub berpesan agar IMO di Banten juga senantiasa menarasikan dunia usaha lintas sektor utamanya manufaktur, agar selalu mendapat atensi dari media kaitannya dengan kendala-kendala yang dihadapi.
“Berikutnya yang tak kalah penting ialah diseminasi informasi seputar dunia usaha. Ini yang kita dorong agar selalu ada narasi tentang itu,” tukasnya.
Selain itu, Yakub juga meminta pengurus IMO Banten agar segera melakukan perluasan organisasi melalui pembentukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di tingkat Kota dan Kabupaten.
“Semoga, tidak lama lagi ketua IMO Banten dapat segera melakukan pengukuhan DPC se-Banten secara kolektif dengan terlebih dahulu menyampaikan laporan perkembangannya kepada Dewan Penasehat dan para Dewan Pembina,” ungkapnya.
Tak lupa, Yakub juga memberikan apresiasi kepada Gubernur yang telah berkenan menjadi bagian dari IMO-Indonesia di Provinsi Banten.
Sebab menurutnya, kehadiran Gubernur Banten Andra Soni sebagai Dewan Penasehat akan lebih memperkuat kapasitas IMO-Indonesia di Banten dalam melakukan fungsinya.
“Tentunya kepercayaan dari pak Andra Soni harus bisa dijaga oleh rekan-rekan pengurus dan kita semua, ini merupakan amanah,” imbuhnya.
Untuk diketahui, terbentuknya kepengurusan baru ini adalah berdasarkan Surat Keputusan (SK) Nomor :02/DPP IMO-Indonesia/A.II/III/2025 yang diterbitkan Dewan Pimpinan Pusat di penghujung Ramadhan 1446H.
“Semoga hal ini dapat menjadi kado istimewa untuk ketua DPW dan segenap pengurus IMO-Indonesia di Banten dalam merayakan kemenangan di Hari Raya Idul Fitri 2025,” tandasnya.