Pemkot Tangsel Tangani Banjir: Mesin Pompa, Evakuasi Hingga Berikan Bantuan

Hujan deras yang melanda kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Minggu (06/04) menyebabkan terjadinya banjir di beberapa titik.

 

Gerak cepat dilakukan oleh petugas gabungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam memastikan keselamatan warga. Mulai dari mesin pompa, evakuasi hingga pemberian bantuan kepada warga terdampak.

 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangsel, Sutang Suprianto mengatakan bahwa petugas telah melakukan penanganan cepat di titik-titik terjadinya banjir dengan melakukan evakuasi warga menggunakan perahu karet.

 

“Kita gerak cepat saat hujan intensitas deras kita langsung turun dan memastikan keselamatan masyarakat. Terutama ada anak-anak dan lansia, kita segera lakukan evakuasi terlebih dahulu,” ujarnya.

 

Lebih lanjut, bantuan juga diberikan seperti kebutuhan logistik, dan paket kebersihan yang telah diserahkan ke masyarakat.

 

Mesin pompa juga dikerahkan untuk mempercepat penanganan banjir. Sampai berita ini diturunkan, genangan tersisa di Kampung Bulak dan Pondok Maharta Kecamatan Pondok Aren.

 

“Kita terus fungsikan mesin pompa ya alhamdulilah titik banjir sudah surut tinggal 2 lokasi saja, Kampung Bulak dan Pondok Maharta,” ujarnya.

 

Sutang mengungkapkan, telah memperkuat langkah antisipatif dan preventif untuk mengurangi dampak banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi. Pemerintah tidak hanya bergerak saat banjir terjadi, tetapi juga menyiapkan langkah jangka panjang yang lebih komprehensif.

 

Pembangunan tanggul di area strategis, pembuatan tandon air, serta pengerukan lumpur di kali-kali yang berpotensi mengalami pendangkalan adalah beberapa langkah penting yang telah dilakukan Pemkot Tangsel untuk mengurangi risiko banjir.

 

“Untuk mengantisipasi potensi banjir, Pemkot Tangsel juga secara berkala melakukan normalisasi pada kali-kali seperti Kali Cantiga di segmen Pondok Safari, Kali Kedaung BPI, dan Kali Ciputat di segmen Cirendeu serta Penerbad,” imbuh dia.

 

Di samping itu, Sutang menambahkan, BPBD Tangsel juga mengoperasikan rumah pompa di berbagai titik guna mengendalikan debit air dengan lebih efektif selama hujan deras.

 

Semua upaya ini merupakan bentuk nyata dari komitmen pemerintah untuk mengurangi risiko banjir di Tangsel secara berkelanjutan. Ia juga mengajak warga untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan dan mendukung program penanggulangan banjir. (***)