Kota Tangsel
Beranda / Tangerang Raya / Kota Tangsel / 50 Anggota Paskibraka 2024 Tangsel Dikukuhkan

50 Anggota Paskibraka 2024 Tangsel Dikukuhkan

img 20240815 192215 549
50 Anggota Paskibraka 2024 Tangsel Dikukuhkan

RESPUBLIKA.ID – 50 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Tangsel dikukuhkan. 

 

Puluhan orang pasukan yang terdiri dari pelajar SMA dan SMK itu akan bertugas pada upacara bendera pada HUT Republik Indonesia ke 79 yang akan di gelar di Batalyon Kavaleri 9, Serpong Utara, Tangsel, Sabtu 17 Agustus 2024.

 

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, pengukuhan Paskibraka merupakan bagian penting dari semua tahapan yang telah dilewati. 

Ribuan Peserta Ramaikan Tangsel Run for Humanity 2025

 

Terlebih, proses seleksi yang begitu panjang dan ketat telah berhasil dilewati, termasuk pula seleksi psikotes yang dilakukan kepada ratusan calon anggota Paskibraka, hingga terpilih 50 anggota yang akan bertugas.

 

“Tahapannya panjang ya, seleksinya dari Maret tahun ini kita minta ke sekolah-sekolah untuk menyodorkan nama-nama, kemudian diseleksi baik fisik, mental, dan sikapnya, maupun pemahamannya terhadap Undang-undang. Dari seleksi awal mungkin ada 200an orang lebih,” kata Benyamin usai pengukuhan, Kamis (15/8/2024). 

 

Caretaker Mukota IV Kadin Tangsel Dilaporkan ke Polisi Soal Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Menurut Benyamin, tanpa Paskibraka pengibaran bendera upacara detik-detik proklamasi itu tidak akan berjalan dengan baik. 

 

Oleh sebab itu, Pemkot Tangsel melalui Dispora akan menyiapkan berbagai apresiasi kepada anggota Paskibraka. 

 

“Yang pasti mereka mendapatkan sertifikat sebagai anggota Paskibraka dan itu bermanfaat buat di sekolah dan lain-lainnya,”ujarnya.

BKAD Kota Tangsel Perkuat Pengelolaan Aset Daerah Melalui Bimtek Pentausahaan Barang Milik Daerah

 

Saat pengukuhan, Benyamin berpesan kepada seluruh anggota Paskibraka untuk menjaga kesehatan hingga tugasnya nanti pada pengibaran dan penurunan bendera pusaka.

 

Dia berharap 50 orang Paskibraka itu ke depannya menjadi penerus bangsa yang membangun tradisi dan perilaku positif dalam kehidupan bermasyarakat.

 

“Ini ditunjukkan untuk menanamkan patriotisme yang jadi faktor signifikan guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Serta, membangun tradisi dan perilaku yang positif dalam pentingnya disiplin, kecerdasan dan kebersamaan,” pungkasnya.(Ari) 

 

Loading...
×
×