Kota Tangsel
Beranda / Tangerang Raya / Kota Tangsel / Diklaim Mampu Olah Sampah Sampah 60 Ton Per-Hari, ITF Pondok Aren Diresmikan

Diklaim Mampu Olah Sampah Sampah 60 Ton Per-Hari, ITF Pondok Aren Diresmikan

img 20231214 104940 1 1702550230547
Pemkot Tangsel Meresmikan ITF Pondok Aren, Pengolahan Sampah Dengan Teknologi Hydrodrive

RESPUBLIKA.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel meresmikan Intermediate Treatment Facility (ITF), di Kelurahan Parigi, Pondok Aren, Kamis, 14 Desember 2023.

 

Fasilitas pengolahan sampah dengan teknologi hydrodrive insenerator itu diklaim mampu mengolah sampah dengan kapasitas 60 ton per-hari.

 

“Alhamdulillah terwujudnya Intermediate Treatment Facility  (ITF) pondok aren ini dengan teknologi insenerator dengan kapasitas 60 ton perhari,” kata Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan.

Caretaker Mukota IV Kadin Tangsel Dilaporkan ke Polisi Soal Dugaan Penipuan dan Penggelapan

 

Teknologi yang baru diresmikan itu, Pilar menuturkan, memiliki nilai investasi senilai Rp 10,5 miliar.

 

ITF ini juga menurutnya memiliki nilai Ekonomis bagi masyarakat, karena masyarakat masih bisa memilah sampah yang bisa dimanfaatkan dan memiliki nilai jual. 

 

BKAD Kota Tangsel Perkuat Pengelolaan Aset Daerah Melalui Bimtek Pentausahaan Barang Milik Daerah

“Sisi ekonomisnya masyarakat masih bisa memanfaatkan sampah-sampah yang bernilai itu seperti botol plastik nanti dipilah dulu, disini kan ada alat pemilahnya, nanti itu yang bisa dimanfaatkan secara ekonomis oleh masyarakat,” ucapnya.

 

Teknologi ini, kata Pilar, diharapkan mampu mengatasi persoalan sampah secara menyeluruh tanpa menimbulkan permasalahan isu-isu lingkungan lainnya.

 

Dengan insenerator, asap sampah yang ditimbulkan oleh proses pembakaran bisa ditangkap, sehingga tidak menimbulkan polusi, karena teknologi tersebut sudah tersertifikasi oleh kementerian Lingkungan Hidup (LH).

Hujan Deras Picu Belasan Titik Banjir di Tangsel, Ribuan KK Terdampak

 

“Nanti proses-proses itu akan ada transfer ilmu dari penyedia PT Bumi Resik Nusantara perancang teknologi ini selama beberapa bulan kedepan, dan nanti akan dikelola oleh Dinas LH,” pungkasnya.(Ari)

 

Loading...
×
×