RESPUBLIKA.ID – Hujan disertai angin kencang yang terjadi di wilayah Tangsel merobohkan sejumlah lapak semi permanen di kawasan Pasar Ciputat, Minggu (10/11/2024) sore.
Peristiwa ambruknya lapak pedagang itu terjadi sekira pukul 15:00 WIB.
“Kejadiannya jam tigaan pas hujan gede. Langsung ambruk semuanya sekitar 9 lapak yang roboh,” kata Andi salah seorang pedagang di lokasi.
Andi menuturkan, lapak pedagang di jalan Haji Usman yang berbahan polycarbonate itu belum lama rampung dibangun.
Namun, bahan konstruksi lapak itu tak kuat menahan derasnya hujan yang disertai angin kencang.
“Lapaknya baru beres ada satu bulan mah. Tiangnya terlalu tipis, keberatan beban yang atas,” ucapnya.
Saat peristiwa robohnya lapak tersebut para pedagang berada di dalam kios itu.
Beruntungnya peristiwa itu tak menimbulkan korban jiwa.
“Pedagang banyak juga yang posisinya di dalam, kalau tidak ada batangan (tiang) mungkin langsung kebawah,” tutupnya.
Terpisah, Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas MS Arifin menuturkan, lapak pedagang semi permanen yang roboh diterjang angin itu masih dalam tahap pembangunan.
Untuk mencegah sengatan listrik yang mengalir melalui material tersebut, pihak terkait telah memadamkan sambungan listrik ke sejumlah lapak di lokasi.
“Seluruh aliran listrik sudah dipadamkan,” pungkasnya.
Diketahui, lapak-lapak pedagang di Jalan Haji Usman itu telah berulang kali ditertibkan oleh Pemkot Tangsel. Namun, lapak para pedagang di area itu kembali menjamur, meskipun telah disediakan bangunan resmi untuk para pedagang di gedung pasar Ciputat. (Ari)
