RESPUBLIKA.ID – Polres Kota Tangsel menyiapkan 9 pos pengamanan dan pelayan pemudik di kecamatan dan juga titik rawan.
Pos tersebut disiapkan guna mencegah kemacetan, dan juga terjadinya tindak pidana.
“Pos pengamanan dan pelayanan itu ada 9 pos yang kita bangun, yang berada di kecamatan atau wilayah yang kami anggap rawan. Ini untuk mencegah pertama kemacetan lalu lintas dan mencegah tindak pidana lainnya,” kata Kapolres Tangsel, AKBP Faisal Febrianto usai Apel Operasi Ketupat, Senin (17/4/2023).
Saat arus mudik, Faisal mengungkapkan, Semua wilayah di Kota Tangsel dianggap rawan.
Sebab, sebagian besar pemukiman yang ada di Tangsel akan ditinggalkan oleh pemilik rumahnya yang pulang ke kampung halaman.
“Semua kami anggap rawan karena Tangsel ini merupakan pemukiman yang nantinya mungkin sebagian besar akan ditinggal oleh para.Pemilik rumahnya,” ungkapnya.
Selain itu, Dia mengimbau kepada para pemudik untuk mempersiapkan segala sesuatunya agar tidak terjadi kendala di perjalanan.
Kemudian, para pemudik juga diminta melapor kepada penjaga keamanan lingkungan, untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan.
“Kepada rekan rekan yang akan melaksanakan mudik tolong jaga keselamatan saat berlalu lintas, cek kembali perlengkapannya kesiapsiagaannya dalam mengemudi,” ucapnya.
“Terkait rumah yang akan ditinggalkan minimal Pamswakarsa atau satuan pengamanan di wilayahnya mengetahui bahwa rumahnya ditinggalkan, nanti rumah itu akan menjadi objek yang diamankan,” pungkasnya.(Ari)
