Untuk Kepentingan Umum

Mau Tahu Aturan Pelayanan MPP Tangsel? Ini Mekanismenya

Usai diresmikan hari ini, Kamis (15/4/2021), Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Tangsel langsung dibuka untuk melayani masyarakat.

Sejumlah layanan terpadu dari instansi vertikal dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kota Cerdas, Modern dan Religius juga disiapkan untuk mempermudah melayani masyarakat.

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj) Setda Kota Tangsel Bambang Noertjahjo mengatakan, untuk mendapatkan pelayanan, masyarakat perlu melakukan registrasi antrian secara online terlebih dahulu.

Hal itu, kata dia, bertujuan untuk memaksimalkan dan juga menghitung kouta pelayanan yang dapat dilakukan oleh petugas.

“Kita akan menggunakan sistem antrian online, karena kita tidak ingin masyarakat nanti kecewa apabila sudah datang tapi tidak terlayani. Jadi nanti kita akan minta masing-masing loket pelayanan ini kuotanya berapa, nanti kita akan lakukan satu kumulasi booking online istilahnya,” kata Bambang usai peresmian.

Kendati begitu, Bambang menuturkan, MPP juga tetap menyediakan ruang kepada masyarakat yang langsung datang ke lokasi tanpa melakukan pendaftaran secara online terlebih dahulu.

“Nanti dari situ ada persentase 20-25 persen itu akan digunakan untuk yang manual, contohnya jika masyarakat datang enggak ngerti, nanti kita bimbing agar mereka bisa masuk ke dalam sistem aplikasi, sehingga mereka bisa dapat nomor antrian, sederhananya seperti itu,” tuturnya.

Dari gedung delapan lantai tersebut, Bambang mengungkapkan, terdapat beberapa pelayanan. Pada lantai satu MPP terdapat loket Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).

Sementara, di lantai dua ada pelayanan dari Kepolisian, Imigrasi, Badan Pertanahan Nasional (BPN), PLN, dan lain lain.

“Selain itu, di lantai tiga ada pengadilan agama, pengadilan negeri. Nanti ada fasilitas balai nikah. Nanti masyarakat bisa menggunakan balai nikah dengan persyaratan tertentu. kita akan gabungkan layanannya dengan yang sudah nikah di sana kita akan berikan buku nikah, dan langsung Juga dapat terintegrasi dengan perubahan data kependudukan, jadi udah one stop servis. Sementara, lantai 4-8 untuk back office,” ungkapnya.

Kemudian, Bambang menambahkan, MPP tersebut juga dibangun area khusus ramah disabilitas. Dimana, warga penyandang disabilitas akan menerima layanan penuh ketika mengurus sesuatu di MPP tersebut.

“Di sini juga ada spot area khusus disabilitas. Ini yang pengen saya berikan informasi, bahwa MPP sangat ramah kepada warga disabilitas, dia tinggal duduk, kita yang akan menghampiri mereka, menanyakan kebutuhan apa, jadi mereka dilayani full,” pungkasnya. (ari)

Berita Lainnya
Leave a comment