Angkut Jenazah Tabrakan Maut, 25 Ambulance Diberangkatkan
Insiden kecelakaan rombongan anggota koperasi Simpan Pinjam asal Pisangan, Ciputat Timur, di tanjakan Emen, Subang, Sabtu (10/2/2017) yang menewaskan 27 orang membuat Pemkot Tangsel bekerja cepat. Sabtu malam sekira pukul 20.30 WIB sebanyak 25 unit ambulance diberangkatkan menuju Subang. Ambulance ini akan mengangkut puluhan warga tewas untuk dipulangkan ke Tangsel.
Direktur Utama RSU Kota Tangsel dr Suhara Manullang mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, PMI dan sebagainya untuk memberangkatkan puluhan ambulance tersebut. “Sekarang sudah dalam perjalanan menuju Subang. Mudah-mudahan selamat sampai tujuan. Minta doanya agar bisa berjalan lancar tanpa ada kendala apapun,” katanya.
Suhara mengatakan, sebanyak 20 anggota pusat kesehatan masyarakat (PKM) dari sejumlah kecamatan juga berangkat ke lokasi. Mereka nanti akan mendata dan melakukan evakuasi para korban.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kota Tangsel Teddy Meiyadi mengaku, pihaknya akan memberikan santunan untuk korban meninggal dunia. Mengenai berapa jumlahnya, ia mengaku belum tahu. Nanti akan dihitung.
Sementara itu kantor Kecamatan Ciputattimur sudah ramai dikunjugi warga. Mereka ingin mencari tahu informasi soal insiden maut tersebut. Terlihat Camat Ciputattimur Durahman beserta jajarannya di kantor itu.
Seperti diberitakan Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Bandung-Subang, Kampung Cicenang, Ciater Subang, atau Tanjakan Emen, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2018) pukul 17.00 WIB. Mereka adalah anggota koperasi yang baru saja melakukan rapat anggota tahunan di daerah Lembang, Bandung. Naas saat hendak pulang ke Tangsel, rombongan itu mengalami kecelakaan di tanjakan Emen. (firda)