Untuk Kepentingan Umum

Warga Ciputat Komentari Penutupan U-Turn

Sejumlah kendaraan yang melintasi ruas Jalan Ir H Djuanda, di depan Kampus UIN Syarif Hidayatullah Ciputat menuju Lebak Bulus Jakarta Selatan.

Penutupan sistem putaran arah kendaraan bermotor atau U-Turn di sepanjang ruas Jalan Ir H Djuanda, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menuai koreksi dari masyarakat. Adapun pemberlakuannya di tiga titik lokasi mulai hari ini ditutup.

Muhammad Iqbal, warga Kelurahan/Kecamatan Ciputat. Ia mengaku sudah berputar mengendarai motor miliknya dari arah Ciputat berputar ke Sespolwan, Jakarta Selatan.

“Masih setengah hati,” ungkap Iqbal, Selasa (14/8/2018).

Ia melihat penerapan rekayasa lalu lintas yang diprakarsai institusi kepolisian bersama Dinas Perhubungan Kota Tangsel belum siap. Pandangan itu dilihatnya dari perangkat serta sistem penutupan U-Turn di tiga titik lokasi.

“Di Sandratex masih pakai tali rafia,” ujar Iqbal. Sementara di depan komplek dosen Universitas Indonesia, U-Turn ditutup menggunakan alat barrier serta cone dari bahan plastik.

“Seharusnya bahan plastik dipasang di depan kampus UIN,” usul Iqbal. Pemerintah daerah serta kepolisian, lanjutnya, mesti pertimbangkan akses VIP bagi tamu maupun pejabat negara yang sering melintas.

Iqbal juga bilang, di kolong fly over Pasar Ciputat setiap malam menjadi “garasi” liar bagi mobil angkutan umum. Kendaraan roda empat itu sembarangan parkir hingga memenuhi badan jalan.

Terhitung mulai hari ini sistem rekayasa lalu lintas diberlakukan di sepanjang ruas Jalan Ir H Djuanda, Kota Tangerang Selatan. Tiga titik putaran arah kendaraan atau U-Turn ditutup yang semuanya terletak di Kecamatan Ciputat Timur.

Ketiga titik lokasi U-Turn yang ditutup antara lain terletak di Sandratex, Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur; depan perumahan dosen Universitas Indonesia, Kelurahan Pisangan; dan depan kampus Universitas Islan Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Kelurahan Cempaka Putih.

“Tujuan (penutupan U-Turn) adalah untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas,” ungkap Kasat Lantas Polres Tangsel, Ajun Komisaris Lalu Hedwin Hanggara.

Bagi pengendara yang beraktifitas melintas dari arah Pasar Ciputat diharuskan memutar arah di Sespolwan, Pasar Jum’at, Jakarta Selatan.

Adapun kendaraan yang melintas dari arah Jakarta Selatan menuju arah Kota Tangsel diarahkan berputar di kolong fly over Pasar Ciputat.

“Hasil kajian dengan ditutupnya putaran maka diharapkan akan memperpendek waktu tempuh di Jalan Raya Ciputat,” terang Lalu. (den)

Berita Lainnya
Show Comments (1)