
Pasar Cimanggis merupakan pasar malam sentra komoditas sayuran di Ciputat Tangsel, tiga hari menjelang hari raya Idul Adha, ratusan pelapak di pasar malam Cimanggis berjualan 24 jam.
Andi Wakil Pengelola Pasar Cimanggis mengatakan, menjelang hari raya pembeli di pasar Cimanggis tidak hanya didominasi oleh pembeli langganan seperti pemilik warung, tapi pembeli dari kalangan masyarakat untuk konsumsi pribadi juga berdatangan.
“para pembeli di pasar Cimanggis ini rata-rata sudah berlangganan, dominan pemilik warung nasi dan lainnya, tapi menjelang hari raya, masyarakat biasa juga berdatangan untuk belanja sayuran dan bumbu, hal itulah yang membikin pelapak disini berjualan 24 jam”, ungkapnya saat ditemui di Sekretariat Pengelola Pasar Cimanggis Ciputat Tangsel, Selasa (21/8/2018).
Pasar Tradisional Swasta dibawah payung PT. Tritama Nilagria itu memang patut di perhitungkan dalam distribusi komoditas sayuran di Tangsel, Andi mengaku masyarakat di wilayah Ciputat dan Pamulang lebih memilih belanja sayuran di pasar tradisional Cimanggis daripada Supermarket karena pertimbangan harga yang jauh lebih murah.
“di hari-hari biasa saja, tiga ratus pelapak dari empat ratus lapakan yang terisi, satu pelapak penjual bumbu giling saja bisa menghabiskan 15 kg, bawang merah kupas dan bawang putih bisa terjual 50 kg per hari, apalagi hari raya seperti ini, sementara disini ada juga pelapak yang jual buah, sayur, beras telor, daging, ikan, dan lain-lain” tambahnya.
Hal lain yang disampaikan Andi, walaupun di sekitar pasar Cimanggis banyak dibangun Supermarket, hal itu tidak mempengaruhi jumlah pelanggan pasar Tradisional Cimanggis.
“beberapa ratus meter dari pasar ini ada Carrefour dan Superindo, tapi pembeli di pasar Cimanggis dari tahun ke tahun cenderung stabil, memang pasang surut, tapi itu lebih disebabkan oleh kebijakan pusat seperti naiknya BBM”, terangnya.
Irfan (24) penjual bumbu giling mengatakan kebiasaan penjual di pasar Cimanggis menjelang hari raya berjualan 24 jam, menurut irfan penjual disini menyambut pembeli di luar langganan mereka sehari-hari.
“kalau langganan, biasanya beli dengan jumlah banyak, tapi menjelang hari raya banyak masyarakat biasa yang beli, walaupun beli sedikit, tapi pembelinya banyak,” singkatnya.
Para pedagang di Pasar malam Cimanggis menjual komoditasnya yang berasal dari dua pasar induk, pasar induk kramat jati jakarta dan pasar induk bogor, hampir tidak ada yang berjualan sayuran berasal dari petani langsung. (den)