Untuk Kepentingan Umum

Walikota Jadi Ketua ICSB, Perkembangan UKM Kota Tangsel Kian Menjanjikan

Kota Tangerang Selatan patut berbangga dengan predikat daerah usaha kecil menengah (UKM).  Adanya predikat tersebut menegaskan kalau Tangsel merupakan wilayah yang perkembangan UKM sangat baik.

Terlebih Walikota Airin Rachmi Diany baru saja terpilih dan dilantik sebagai ketua  International Council For Small Business (ICSB) tingkat Provinsi Banten. Organisasi ini paling konsen dalam pengembangan UMKM . Terutama menciptakan pengusaha yang beranjak dari usaha mikro. Maka itu dilantiknya Airin merupakan angin segar bagi pertumbuhan UKM di daerah paling muda di Banten tersebut.

Kepala Dinkop dan UKM Kota Tangsel drg Dahlia Nadeak mengaku senang dengan dilantiknya walikota. Menurut dia, hal ini menjadi indikasi kalau Tangsel merupakan wilayah yang sangat konsen dalam perkembangan UKM.

“Maka itu dengan dilantiknya walikota menambah semangat kita untuk mengembangkan produk UKM. Program yang ada akan terus ditingkatkan agar hasilnya bisa langsung dirasakan masyarakat,” katanya.

Ia yakin dengan posisi yang dimiliki Walikota akan mengangkat pamor Kota Tangsel sebagai daerah UKM yang terus berkembang. Nah, ini yang harus terus diwujudkan supaya perkembangan UKM di Tangsel kian meningkat. Seluruh elemen masyarakat harus mendukung gerakan Tangsel sebagai Kota UKM.

“Saya yakin akan bisa diwujudkan dengan program yang sudah berjalan dan akan terus dilanjutkan,” ujarnya.

Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengucapkan, terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada dirinya berserta jajaran ICSB Provinsi Banten. “Ini merupakan amanah sebagai kami semua, yang dipercaya sebagai pengurus ICSB di Banten, menjalankan amanah bagi kita semua sebuah kehormatan, dan tantangan.”ucapnya.

Dirinya meyakini, usaha mikro kecil dan menengah harus didukung dan dikembangkan. Perannya begitu penting dalam menyerap tenaga kerja. Posisinya sangat strategis dalam perkembangan ekonomi di wilayah,kemampuannya dalam menopang perekonomian nasional, bahkan dalam kondisi krisis membuat UMKM susah seharusnya menjadi focus pemberdayaan dan peluang di dunia perekonomian.

Banyak usaha yang unggul dimulai dari usaha yang kecil. Seharusnya ini menjadi inspirasi untuk semuanya. “Kita berharap UKM yang ada di Provinsi Banten akan menjadi yang maju, mandiri, tidak hanya berpikir di provinsi banten saja, namun juga se Indonesia, bahkan ekspor ke Negara lain,”ungkapnya.

Menteri Koperasi dan UMKM AA Gede Ngurah Puspayoga yang hadir dalam pelantikan ICSB Provinsi Banten ini menjelaskan mengenai program Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE).

“Kemudahan impor tujuan ekspor, kalau ada pengusaha yang memproduksi sesuatu bahan bakunya dari luar negeri, biaya masuknya bebas. Dan tentunya administrasi sangat dipermudah,biayanya pun bebas tidak dikenakan, sehingga cost produknya rendah, produksi meningkat, kualitas meningkat,”ungkapnya. (adv)

Berita Lainnya