BNI Kenalkan Perbankan Kepada Siswa
Bank Nasional Indonesia (BNI) Cabang Tangerang memberikan pelatihan kepada para siswa dari sejumlah sekolah. Mulai tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Kegiatan ini dalam rangka hari pendidikan nasional (Hardiknas) yang jatuh pada 2 Mei. Total ada 125 siswa yang mengikuti kegiatan ini. Mereka mengikuti kegiatan tersebut di BNI cabang Citra Raya, Bandara Soekarno-Hatta, serta di KCU Tangerang, Jalan Daan Mogot.
Dalam acara ini disampaikan informasi tentang perbankan, lalu pemberikan layanan BNI dan lain sebagainya.
Brand Manager Kantor Cabang Tangerang BNI Haris Yulivar mengatakan, acara ini serentak dilakukan di seluruh Indonesia. Kegiatan yang menyambut hardiknas ini juga sebagai ajang pemberian informasi tentang layanan BNI. Dengan total siswa secara nasional yang terlibat sebanyak 25 ribu.
Mereka diberikan informasi bagaimana layanan perbankan itu seperti apa. Juga diterangkan cabang BNI sudah tersebar dimana saja. Lalu ada juga diterangkan struktur organisasi dalam tubuh BNI.
“Kita ingin agar dengan penyampaian informasi ini, masyarakat akan tahu apa saja produk-produk unggulan dari BNI itu sendiri. Nah, ini yang ingin kita perkenalkan,” katanya, di Kantor Cabang Tangerang, Jalan Daan Mogor, Selasa (2/5).
Haris menerangkan apa saja terobosan yang sudah dilakukan oleh BNI selama ini. Juga langkah-langkah yang akan dijalankan itu seperti apa. Tadi juga disampaikan seluruh elemen di tubuh BNI, mulai dari petugas keamanan hingga pimpinan cabang harus berperan dalam membesarkan perusahaan plat merah ini.
Dirinya juga berharap dengan melibatkan para siswa, pengetahuan mereka tentang perbankan akan semakin besar. Harapannya bila tahu, tentunya informasi tentang bank juga lebih besar.
“Ini yang akan terus kita dorong bagaimana pengenalan secara dini siswa tentang apa itu perbankan. Juga layanan apa saja yang ada dalam BNI. Bagaimana bank ini melayani dengan sepenuh hati,” ujarnya.
Ia yakin dengan pengetahuan kesadaran perbankan sejak dini, akan memacu siswa untuk arti penting perbankan. Serta mereka juga akan bisa menabung sejak dini.
Jika ini sudah dibiasakan tentu akan berdampak positif bagi mereka. Soalnya para siswa ini sudah diberitahukan bagaimana mengelola dan mengatur perencanaan keuangan sejak usia muda.
“Bila ini bisa diwujudkan tentunya akan menghasilkan sesuatu yang baik. Terutama bagi generasi muda, penerus bangsa,” imbuhnya. (firda)