Kecamatan Ciptim Gelar Pembinaan dan Pelatihan Administrasi Majelis Talim

Pegawai Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, kemarin mulai membuka kegiatan “Pembinaan dan Pelatihan Administrasi Majelis Ta’lim” di enam kelurahan dengan tema “Dedikasi Satu Dekade”. Kegiatan ini dalam satu hari dilakukan dua titik dan akan  berakhir Jumat (9/11).

Kasi Kesos Kecamatan Ciputat Timur, Tin  Kartiyantie menyampaikan majelis taklim memiliki peran penting dalam tata lingkungan mayarakat. Bukan hanya dari aspek ilmu agama semata, tapi mencakup aspek yang lain kegiatan-kegiatan positif. Namun demikian perlu dibekali tentang administrasi agar keberadaan majelis taklim dapat berjalan dengan baik.

“Tujuan membina majelis taklim meningkatkan kapasitas dan penyeragaman administrasi majelis taklim se Ciputat Timur. Selain itu sebagai tambahan pengetahuan tentang pengorganisasian majelis taklim berwawasan dan berkemampuan dibidangnya,” katanya.

Ia kembali mengingatkan bahwa adanya majelis taklim di tengah-tengah masyarakat untuk menambah ilmu dan keyakinan. Serta mampu mendorong pengamalan ajaran, salah satunya menjalin tali silaturahim antar sesama baik kepada para anggota dan pengurus serta kepada lingkungan sekitar dan keluarga.

Sekretaris Kecamatan Ciputat Timur, Mukroni  menyampaikan tugas kecamatan memiliki beberapa yang difokuskan seperti pelayanan  dan pembangunan fisik non fisik serta bidang kemasyarakatan. Bidang kemasyarakatan,  melalui  pembinaan, salah satunya majalis  taklim. Dengan adanya pelatihan ini diharapkan para ibu-ibu jika ada pengajian di tingkat  kecamatan harap dihadiri.

“Majelis taklim tempat mengaji, media penyampaian informasi. Media silaturahmi saling tukar pikir. Media sosial untuk membuat grup sehingga setiap informasi apapun yang disampaikan para Sekel dan lurah segera sampai hanya melalui satu orang,” katanya.

Lanjut ia kegiatan yang dilakukan tidak lepas dari upaya untuk meningkatkan kemampuan majelis taklim. Kemampuan kaitan erat dengan orang yang berilmu, sementara kedudukan ilmu dalam Islam itu sangat tinggi. maka setiap orang yang berilmu derajatnya akan dinaikkan.

“Kegiatan ini tentunya dalam rangka meningkatkan kualitas kemampuan dan kuantitas jumlahnya agar dapat ditingkatkan. Kuantitas sangat perlu tapi lebih dari itu soal kualitas,” ujarnya

Hadir juga Sekretaris Kelurahan Cirendeu, Tri Wahyudi supaya peserta agar mampraktikkan yang disampaikan oleh narasumber. “Apa yang disampaikan bisa didengarkan bersama dan diaplikasikan untuk kegiatan majelis ta’lim di Cirendeu,” katanya. (adv)