Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R) mampu menjadi solusi persoalan sampah di Kota Tangsel.
Hal itu dikatakan pengiat lingkungan Muhammad Hatta. Kata dia, Pemkot yang dipimpin Airin Rachmi Diany itu harus serius dalam memberdayakan TPS3R di wilayahnya.
“Saya sangat yakin kalau Pemkot serius dalam memberdayakan TPS3R, persoalan sampah di Tangsel dapat teratasi,” kata Hatta, Selasa (16/3/2021).
Hatta yang juga pengelola salah satu TPS3R di wilayah Ciputat ini menuturkan, tidak berjalannya pengelolaan sampah di TPS tersebut lantaran kurangnya perhatian dari Pemerintah.
Padahal, kata dia, dengan pengelolaan TPS3R dengan baik dapat menyelesaikan persoalan sampah di setiap lingkungan yang ada di Kota Tangsel.
” 70 persen sampah itu masih ada nilai ekonomisnya. Seperti yang saya pilah pilah tadi, ada kardus, ada botol plastik, ada besi, pokoknya ada barang-barang di yang masih dapat kita jual. Nah, yang 30 persen sisanya biasanya sampah rumah tangga yang diangkut oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH),” pungkasnya.
Hingga saat ini persoalan sampah di perkotaan memang masih menjadi satu masalah yang cukup serius.
Keberadaan TPS3R yang digadang-gadang dapat mengurangi volume sampah juga belum maksimal.
Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah TPS3R yang berada di Kota Tangsel hanya menjadi tempat transit sampah warga, lantaran tidak adanya pengolahan, sehingga harus diangkut kembali ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Cipeucang. (ari)