Masa Tenang Kampanye, Wali Kota Tangsel Minta Perangkat Daerah Bantu Tertibkan APK
RESPUBLIKA.ID – Masa tenang kampanye Pemilu 2024 mulai dilaksanakan pada 11 hingga 13 Februari 2024.
Baca juga
Larangan dan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) di Kota Tangsel mulai dilaksanakan, ditandai dengan Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang dan Penghitungan Suara yang digelar Bawaslu, di Setu, Minggu (11/02/2024).
Saat memimpin Apel, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengintruksikan perangkat daerah untuk membantu Bawaslu melakukan penertiban APK.
“Kepada Satpol PP, Dinas Perhubungan, Damkar, BPBD dibantu pula dari teman-teman aparat kewilayahan untuk membantu Bawaslu menertibkan atribut kampanye, termasuk pula Dinas Lingkungan Hidup untuk membantu proses pembersihan seluruh APK,” Ucap Benyamin.
Usai ditertibkan, Benyamin meminta APK tersebut disimpan terlebih dahulu hingga penghitungan suara selesai, agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu.
Bahkan, Pria yang akrab disapa Bang Ben itu juga akan melibatkan Kejaksaan untuk melihat dari sisi hukum dalam memusnahkan APK itu.
“Simpan saja dulu sampai selesainya masa pencoblosan dan penghitungan. Disimpan dulu, jangan didistribusikan, takut ada yang dimanfaatkan pihak-pihak lain,” Ucapnya.
“Kalau perlu, dibuatkan berita acaranya, nanti pemusnahannya, saya minta bantuan dari pihak Kejaksaan Negeri untuk memenuhi unsur-unsur hukumnya seperti apa,” tambahnya.
Sementara, Ketua Bawaslu Tangsel, Muhammad Acep mengungkapkan, APK yang ditertibkan bisa langsung dimusnahkan, agar tidak menjadi sampah yang menumpuk.
Selain perangkat daerah, Acep mengatakan, pada masa tenang ini seluruh masyarakat juga diperbolehkan ikut andil menurunkan APK itu.
“Mudah-mudahan ini tidak menjadi sampah yang menumpuk, bisa langsung dimusnahkan. Kalau kemarin kita masih bingung siapa yang menurunkan APK. Kalau hari ini, seluruh masyarakat juga bisa menertibkan dan menurunkan alat peraga kampanye tersebut,”pungkasnya.(Ari)