
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) membagikan dividen sebesar Rp6,29 triliun kepada pemegang saham atas keuntungan perseroan tahun lalu. Dari pembagian dividen tersebut, dua bersaudara Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono bakal mengantongi sekitar Rp3,45 triliun.
Berdasarkan keterbukaan informasi perseroan di bursa efek Indonesia (BEI), BCA akan membagikan dividen sebesar Rp255 per lembar saham. Dividen tersebut sudah mencakup Rp80 per lembar saham dividen interim yang telah dibagikan perseroan pada akhir tahun lalu.
Adapun total dividen yang dibagikan perseroan tercatat sebesar Rp6,29 triliun setara dengan 27 persen laba bersih tahun lalu. Tahun lalu, BCA membukukan laba bersih sebesar Rp23,3 triliun atau naik 13 persen dibanding 2016.
Dengan demikian, rencananya BCA akan membagikan dividen pada bulan ini sebesar Rp4,32 triliun.
Saat ini, Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono menguasai 13,54 miliar lembar saham atau setara 54,94 persen saham BCA melalui PT Dwimuria Investama Andalan.
Selain kedua orang terkaya di Indonesia tersebut, ada pula pengusaha Anthoni Salim yang masih memiliki 1,76 persen saham pada BCA. Atas kepemilikan sahamnya tersebut, Anthoni bakal mengantongi sekitar Rp110 miliar.
Sementara itu, sekitar 43,3 persen saham BCA saat ini dikuasai oleh publik.
Kedua bos Grup Djarum ini hingga kini masih menempati posisi wahid orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes. Total kekayaan keduanya mencapai US$34,1 miliar atau sekitar Rp467 triliun (kurs Rp13.700 per dolar AS). (den)