
Beredarnya tabloid ‘Indonesia Barokah’ di Kota Tangerang yang berisi ujaran kebencian terhadap salah satu pasangan capres menggugah Pimpinan Fraksi Partai Gerindra Kota Tangerang, Turidi Susanto.
Ia mengatakan, prihatin dengan adanya penyebaran tabloid tersebut, karena tabloid ‘Indonesia Barokah’ adalah tabloid hoax yang sudah mencederai demokrasi Indonesia.
“Kami Partai Gerindra sangat prihatin adanya kejadian ini, karena tabloid tersebut berisikan berita hoax yang menyudutkan pasangan capres usungan kami Prabowo-Sandi. Penyebaran tabloid tersebut sudah mencederai demokrasi Indonesia,” ujarnya kemarin.
Turidi menegaskan, Bawaslu Kota Tangerang agar bekerjasama pihak kepolisian dengan mengungkap kasus ini dan menyelesaikannya.
“Dalam hal ini, Bawaslu harus bekerja keras untuk mengungkap dalang dari pembuat dan pengedar tabloid hoax tersebut, bekerja sama dengan pihak Kepolisian untuk mengusut tuntas dalangnya sampai ke akar. Tangkap dan hukum pelakunya, ” tegasnya.
Diketahui sebelumnya, Tabloid ‘Indonesia Barokah’ ditemukan di wilayah Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang yang sudah dilaporkan ke Bawaslu Kota Tangerang pada Rabu (23/1/2019).
Bahkan, Bawaslu kembali menemukan 150 tabloid serupa yang siap kirim dan siap edar saat disidak Kantor Pos Cabang Kota Tangerang.
“150 tabloid Indonesia Barokah yang ditemukan di Kantor Pos Cabang Kota Tangerang, tahan agar tidak kembali beredar dan jadikan barang bukti untuk dilaporkan kepada pihak yang berwajib,” tukasnya.
Dirinya juga mengimbau kepada warga Kota Tangerang agar tidak mudah terprovokasi dan terhasut dengan berita hoax yang ada dalam tabloid tersebut. Ini memang sengaja dilakukan dalam situasi politik menjelang pilpres.
“Insya Allah Prabowo-Sandi akan tetap kuat dan solid sampai ke akar rumput,” uajarnya.(Setia)