Untuk Kepentingan Umum

Efek Bajir Priuk, APBD Kota Tangerang di Review

Terjadi Pergeseran Anggaran di Awal Tahun

 

Img20200206162436

Walikota Tangerang Arief Wismansyah Menerangkan Perkembangan Kondisi Banjir di Kecamatan Priuk

 

TANGERANG – Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kota Tangerang 2020 akan di review. Itu dilakukan menyusul bencana banjir yang melanda wilayah Periuk sejak awal Februari.

 

Hal tersebut disampaikan Walikota Tangerang Arief R Wismansyah ketika ditemui awak media di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (6/2/2020). Arief mengatakan, berdasarkan konsultasi yang dilakukan pihaknya bersama Kementerian Dalam Negeri, pihaknya diberikan kesempatan untuk merubah penggunaan APBD 2020. Dengan catatan harus delengkapi oleh Peraturan Kepala Daerah. “Itu akan kami evaluasi (Penggunaan APBD-red), karena penanganan bencana menjadi prioritas kami diluar pendidikan, kenaikan BPJS Kesehatan. Hanya saja ada perubahan pada penggantian turap yang jebol diawal,” ucapnya.

 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang Decky Priambodo menjelaskan, pihaknya telah melakukan pergeseran anggaran sebesar Rp 10 miliar sejak Januari lalu akibat banjir yang melanda wilayah Ciledug Indah. Pergeseran anggaran kembali akan dilakukan pihaknya di Februari ini. hal itu menyusul becana banjir yang melanda wilayah Kecamatan Priuk sejak awal Februari lalu. Namun, pihaknya mengaku belum mengetahui berapa jumlah anggaran yang digeser. “Ini masih kita review.  Ini kesempatan bagi kita untuk merubahnya,” ucapnya.

 

Decky mengatakan, anggaran 10 miliar yang digeser dari APBD di Januari 2020 dipergunakan untuk perbaikan tanggul, penambahan pompa mobile, dan pengadaan alat berat untuk pencegahan banjir. Pihaknya memprediksi alokasi anggaran yang digeser pada Februari 2020. “Kami sedang hitung. Prediksi naik dari Januari,” pungkasnya.

Berita Lainnya
Leave a comment