Lebaran Anak Yatim, PDSW Bikin Santunan

Lebaran anak yatim yang diperingati pada bulan Muharam biasanya diisi dengan pelbagai kegiatan sosial. Seperti santunan anak yatim. Hal itu juga rupanya dijalankan Paguyuban Dzikir Slamet Wongso (PDSW).  Sebanyak 150 anak yatim mendapatkan santunan. Mereka diberikan sejumlah bantuan dari uang, beras, hingga kebutuhan pokok lainnya. Bekerjasama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Tangerang Raya dan sejumlah donatur, kegiatan yang dilaksanakan di Kelurahan Batujaya, Kecamatan Batu Ceper, Minggu (30/8), ini berlangsung meriah.

Ratusan anak yatim berbondong-bondong mendatangi tempat acara. Dengan wajah ceria mereka kemudian duduk rapi di panggung yang sudah disediakan panitia. Lantaran masih dalam Covid19, protokol kesehatan dijalankan. Sebelum memasuki tempat acara, para anak yatim dicek suhu tubuh. Selain itu mereka diberikan masker.

Pembina PDSW Tubagus Heryono mengatakan, santunan anak yatim yang dilaksanakan rutin digelar setiap tahunnya. Acara ini bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian terhadap sesama serta agar para anggota paguyuban punya jiwa sosial yang tinggi. Apalagi di tengah pandemi seperti sekarang dimana keadaan ekonomi sulit.

“Peduli terhadap sesama diuji ketika orang-orang mengalami kesulitan. Nah, lewat lebaran anak yatim ini, anggota paguyuban diajarkan untuk bisa peka terhadap sesama. Menghasihi anak yatim adalah bagian dari bentuk kepedulian terhadap masyarakat. Apalagi nabi Muhammad sangat mengasihi anak yatim. Tauladan dari baginda nabi ini yang ingin kita sebarkan,” katanya, di sela-sela pemberian santunan.

Tubagus mengaku paguyuban yang berdiri sejak belasan tahun silam ini memang konsen di bidang sosial. Terutama santunan anak yatim dan janda-janda tua. Biasanya, setahun dua kali dilaksanakan. Yakni pada lebaran anak yatim dan beberapa hari sebelum memasuki bulan suci Ramadan. Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang terlibat dalam kegiatan ini. Tanpa adanya dukungan semua pihak rasanya acara tidak akan berlangsung dengan baik.

“Begitu juga dengan ACT Tangerang Raya yang mendukung penuh acara ini, saya ucapkan banyak terima kasih,” imbuhnya.

Sementara itu Marketing Komunikasi ACT Tangerang Raya Bani Ramadhan mengatakan, bantuan untuk santunan anak yatim bagian dari program yang dijalankan. Terutama saat lebaran anak yatim. Dimana donatur menitipkan hartanya di ACT untuk kemudian didistribusikan ke pihak-pihak yang kurang beruntung. Nah, pada momentum lebaran anak yatim ini, pihaknya bekerjasama dengan PDSW di Kota Tangerang.

“Alhamdulliah kerjasama untuk santunan berjalan sukses. Kita mendistribusikan 70 karung beras wakaf ukuran 5 kilogram dan 84 baju anak-anak,” ujarnya. (rls)