
Generasi muda Tangerang diharapkan tidak lupa sejarah tanah kelahirannya. Karenanya, Pemkab Tangerang melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan pun akan meluncurkan buku dan museum diorama.
Rencana tersebut mengemuka dalam diskusi terarah (FGD) bertajuk Diorama Arsip Sejarah Kabupaten Tangerang yang dihelat di gedung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tangerang di Tigaraksa, Selasa (9/10/2018).
“Pembangunan museum diorama ini agar ada edukasi, seni, referensi pengetahuan, untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Tangerang, khususnya pelajar,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Mochamad Maeyal Rasyid usai mengikuti FGD tersebut.
Ia berharap, melalui museum diorama ini, masyarakat khususnya generasi muda di Kabupaten Tangerang tidak kehilangan informasi sejarah, karena informasi yang dibutuhkan tersedia di museum tersebut.
“Di gedung diorama nantinya akan ada perpustakaan, ruang belajar, pengetahuan umumnya juga,” tambahnya.
Ditambahkan Kepala Dinas Perputakaan dan Kearsipan Kabupaten Tangerang Yusrizal, gedung diorama itu akan berbentuk sebuah bangunan yang dilengkapi berbagai fasilitas, termasuk failitas di luar ruangan.
“Diluar ada ruang untuk sektor UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah), kita akan gunakan tempat diatas danau,” kata Yusrizal.
Setelah FGD tersebut, rencananya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan akan menyusun rencana detil proyek atau Detail Engineering Design (DED), sehingga rencana tersebut segera bisa terealisasi.