Dua Sobat Lama Bertemu, Biem-Mat Solar Bicara Palang Pintu

Politisi Partai Gerindra Biem Triani Benjamin mendatangi kediaman aktor peran Mat Solar, di Jl. Saidin Rt06/03 No. 73 Bambu Apus, Pamulang, Sabtu (22/2), siang. Pertemuan ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan.

Meskipun Mat Solar dari kondisi terbaring sakit, namun semangatnya begitu terasa. Suaranya keras dan nyaring. Citra diri sebagai aktor kawakan begitu kentara. Apalagi saat bertemu Biem yang notabenenya adalah seorang seniman. Secara kejiwaan duanya seperti menyatu, walaupun sudah tidak bertemu beberapa waktu.

Mat Solar yang terkenal lewat lakon Bajaj Bajuri, rupanya turut memperhatikan kondisi terkini tentang politik di Tangsel. Saat bicara tentang keluarga, film, dan kesenian, tiba-tiba, ia bicara tentang palang pintu perubahan.

“Ane dengar-dengar ada palang pintu ney, Biem. Poster lo banyak juga, ya,” kata Mat Solar.

Ia mengaku sudah mendengar jika Biem memang ingin meramaikan konstestasi. Sebagai sahabat, dirinya hanya mendoakan agar bisa dilancarkan dan dimudahkan. Nanti kalau sudah jadi jangan lupa sama rakyat. “Saya hanya mendoakan. Apa yang dicita-citakan Biem bisa terwujud dan menjadi kenyataan. Kalau sudah ingin maju, ya, harus maju. Pantang mundur,” ungkapnya.

Biem cukup kaget dengan obrolan Mat Solar yang mengarah ke palang pintu perubahan Tangsel. Maklum Biem memang berikhtiar ingin meramaikan dalam kontestasi lima tahunan tersebut. Sebetulnya, kunjungan ke rumah sahabatnya itu untuk menengok lantaran terbaring sakit. Namun, pembicaraan yang awalnya bercerita tentang kolega, pekerjaan, menjadi diskusi politik.

“Sama bang Solar ini sudah kenal puluhan tahun. Saya dengar lagi sakit, makanya langsung menengok,” ungkapnya.

Awalnya, ia hanya ingin bicara soal kesehatan Mat Solar. Juga tentang keluarga, kesenian, dan lain sebagainya. Tetapi ia rupanya mengikuti perhelatan pilkada Tangsel juga. Jadi pertemuan ini juga menjadi ajang diskusi. Kebetulan, bang Solar ini sedikit paham tentang politik.

Kata Biem, Mat Solar hanya menekankan tujuan ingin maju dalam pilkada harus betul-betul untuk memperbaiki kesejahteraan masyarakat. Yakni dengan membuat kebijakan yang pro rakyat dan hasilnya benar-benar dapat dirasakan.

“Tadi bang Solar ngasih pandangan juga. Ketika ikhtiar maju di pilkada, harus all out. Terjun ke masyarakat dan serap keinginan masyarakat. Dari situ ciptakan kebijakan yang harus bisa juga dirasakan oleh rakyat,” ungkapnya. (daw)